Mahasiswi FADA dan FUDA Keluhkan Kondisi Kebersihan Mukena di Musala

Serang, lpmsigma.com – Mahasiswi Fakultas Ushuluddin dan Adab (FUDA) dan Fakultas Dakwah (FADA), keluhkan fasilitas mukena di Musala yang dinilai kurang terurus dan menimbulkan ketidaknyamanan serta mengganggu kekhusyuan ibadah.

Inayanti, salah satu mahasiswi FUDA mengatalan bahwa kondisi mukena yang bau membuat kurang nyaman serta sangat menggangu kekhususan salat.

“Kadang mukena terasa lembap, ada bau tidak sedap, atau terlihat kotor. Hal itu membuat saya kurang nyaman saat memakainya, kondisi mukena yang kurang bersih juga membuat ibadah terasa kurang nyaman dan kerap kali menggangu konsentrasi saat salat,” ucapnya saat diwawancarai kru magang SiGMA, Jum’at (27/06)

Ia juga mengatakan, sebetulnya memang lebih baik membawa mukena sendiri dari rumah demi kenyamanan beribadah. Tetapi, dirinya sering kali lupa dan mau tidak mau memakai mukena yang ada di musala.

“Kalau memungkinkan, saya lebih memilih membawa sendiri dari rumah, terutama kalau tahu mukena di musala sering tidak bersih. Tapi kalau mendadak atau lupa, saya pakai yang di musala,” katanya.

Di tempat lain, Rissa, salah satu mahasiswi FADA menilai tanggungjawab atas kebersihan mukena seharusnya menjadi perhatian pihak kampus.

“Itu kan fasilitas kampus dan kita sudah bayar UKT, masa kita juga yang harus bersihkan,” tuturnya.

Ia juga menyampaikan harapannya, agar pihak kampus seharusnya menyediakan layanan kebersihan secara berkala, seperti jadwal laundry cuci mukena.

“Seminggu sekali minimal di cuci, kalo bisa 3 hari sekali, karena itu yang pakai mukenanya bukan cuma satu orang, jadi pasti cepet kotor,” tutupnya.

Reporter: Mg_Lutfia
Editor: Tiara